13 Perbedaan antara Karyawan dan Pengusaha
Menjadi seorang pegawai ada
enaknya, tapi bukan berarti jadi bos itu gak enak. Bos yang dimaksud adalah
pemimpin atas diri sendiri. Kamu yang mau mencoba jadi pemimpin itu bisa mulai
berwirausaha. Namun, apasih beda karyawan dan pengusaha?
1. Karyawan
akan mengikuti jalan yang ada, pengusaha akan mencari jalan.
Karyawan akan cenderung mencari
bantuan apabila masalah muncul dalam pekerjaan mereka. Sementara itu,
pengusahalah yang akan mencari solusi.
2. Karyawan bertindak,
pengusaha mendengar.
Sebenarnya, karyawanlah yang paling
berjasa dalam menyelesaikan tugas-tugas di dalam sebuah perusahaan. Namun,
untuk mencapai hal itu, pengusaha lah yang harus memiliki kemampuan untuk
mendengar kepada kebutuhan karyawan serta memastikan bahwa semuanya berjalan
dengan lancar.
3. Karyawan
mengambil sedikit risiko, pengusaha lebih berani mengambil risiko.
Karyawan akan berjalan dengan
hati-hati, sedangkan pengusaha akan lebih berani dalam mengambil langkah.
4. Karyawan
memiliki kemampuan yang dalam, pengusaha lebih generalis.
Pengusaha mengetahui banyak hal,
tapi tidak mendalam. Untuk mengatasinya, mereka akan mempekerjakan karyawan
yang memiliki kemampuan mendalam pada suatu hal tertentu.
5. Karyawan
dibayar karena jasa, pengusaha dibayar karena hasil yang telah mereka capai.
Ternyata, pengusahalah yang paling
terakhir menerima gaji di sebuah perusahaan. Jadi kamu para karyawan, jangan
terlalu mengeluh ya ketika gajimu telat ditransfer. Hal ini dikarena
sesungguhnya bosmu juga akan baru mendapatkan gaji setelah kamu mendapatkannya.
6. Karyawan
menyukai liburan karena ia tidak perlu bekerja, pengusaha menyukai liburan
karena mereka dapat bekerja seharian tanpa mengalami gangguan.
Di saat kamu para karyawan liburan,
ternyata bosmu tidak berhenti bekerja, lho.
7. Karyawan butuh
jaminan, pengusaha tidak.
Sebagai pengusaha, mereka tahu
bahwa membangun bisnis adalah hal yang berisiko dan mereka harus memberikan
jaminan kerja bagi para pekerja demi membangun bisnis yang mereka rintis.
8. Karyawan akan
mengikuti peraturan yang berlaku, pengusaha justru melanggar aturan!
Terdengar aneh, bukan? Namun demi
membangun bisnis yang sukses, seorang pengusaha terkadang harus merubah
sesuatu, misalnya dengan melanggar aturan yang ada atau melakukan inovasi.
9. Karyawan
bertanggungjawab pada beberapa keputusan, pengusaha bertanggungjawab atas semua
hal.
Baik positif atau negatif,
pengusaha bertanggungjawab pada segala keputusan yang ia putuskan.
10. Karyawan
melakukan tugas, pengusaha membuat rencana.
Seorang karyawan akan menghabiskan
hari-harinya untuk mengerjakan tugas, di mana pengusaha akan mengevaluasi dan
membuat rencana selanjutnya.
11. Karyawan
bekerja dengan jadwal yang ada, sedangkan pengusaha membuat jam kerja mereka
sendiri.
Menjadi seorang pengusaha berarti
kamu harus bisa mengatur waktumu dengan sangat baik.
12. Karyawan lebih
sering bersosialisasi daripada pengusaha.
Menjadi pengusaha bisa jadi
membuatmu menjadi introvert dadakan, terutama pada awal usahamu berdiri.
13. Karyawan benci
pada kegagalan, sedangkan pengusaha justru menyukainya.
Bagi pengusaha, kegagalan berarti
merupakan pembelajaran baru.
Sumber: www.idntimes.com
Post a Comment